Imam Syafi’i berkata: Diriwayatkan dari Abu Al ‘Aubar Al Haritsi, ia berkata: Saya mendengar Abu Hurairah berkata.
“Nabi SAW berbalik dari shalat melalui arah kanan dan kirinya.”
Imam Syafi’i berkata: Diriwayatkan dari Ammarah, dari Al Aswad, dari Abdullah, ia berkata, “Janganlah seseorang dari kalian menjadikan di dalam shalatnya suatu bagian untuk syetan, ia melihat bahwa ia berhak untuk tidak berbalik kecuali dari arah kanannya. Sesungguhnya saya telah melihat Rasulullah SAW lebih banyak berbalik dari arah kirinya.”
Imam Syafi’i berkata: Apabila seseorang berdiri dari shalatnya, baik sebagai imam maupun makmum, hendaklah berbalik dari arah yang ia kehendaki. Apabila menghendaki dari arah kanan atau kiri, ke depan atau ke belakang, maka ia boleh melakukan sebagaimana yang dikehendaki. Tidak ada yang lebih baik di antara perbuatan tersebut sepanjang yang saya ketahui.