Bagaimana Imam Membalikkan Selendangnya

Imam Syafi’i berkata: Diriwayatkan dari Ubadah bin Tamim, ia berkata,

“Rasulullah SAW mengerjakan shalat Istisqa’, dan beliau mengenakan khamisah (kain berwarna hitam), lalu beliau mengambil bagian bawahnya dan dijadikan pada bagian atas. Ketika hal itu dirasakan berat olehnya, maka beliau membalikkan ke atas bahunya.”

Imam Syafi’i berkata: Oleh karena itu, saya mengatakan bahwa kami memerintahkan kepada imam untuk memutar kain selendangnya dengan menjadikan bagian bawah ke bagian atas, yang di atas bahu kanan diletakkan ke atas bahu kiri, dan yang di atas bahu kiri diletakkan ke atas bahu kanan, karena hal itu telah dilakukan oleh Rasulullah SAW. Namun apabila imam tidak melakukannya, maka tidak ada kafarat atasnya dan juga tidak harus mengulangi khutbahnya.

Imam tidak memutar kain selendangnya apabila telah pergi dan tempat berkhutbah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *