Melarang Sifat Bakhil Dan Kikir

Allah Ta’ala berfirman:

“Adapun orang yang bakhil dan merasa dirinya cukup, juga mendustakan dengan apa-apa yang baik  keterangan agama dan lain-lain, maka Kami memudahkan untuknya dalam menempuh jalan kesukaran  maksudnya ialah kejahatan, kesengsaraan dan akhirnya menuju ke neraka. Hartanya tidaklah akan berguna untuknya apabila Ia telah jatuh.” (al-Lail: 8-11)

Allah Ta’ala berfirman pula:

“Dan barangsiapa yang terpelihara dari kekikiran jiwanya, maka mereka itulah orang-orang yang berbahagia.” (at-Taghabun: 16)

Adapun Hadis-hadisnya, maka sebagian besar daripadanya telah diuraikan dalam bab di muka sebelum ini.

Dari Jabir r.a. bahwasanya Rasulullah s.a.w. bersabda: “Takutlah engkau semua  yakni jauhkanlah dirimu semua  dari perbuatan penganiayaan, sebab sesungguhnya menganiaya itu akan merupakan berbagai kegelapan pada hari kiamat. Takutlah engkau semua dari perbuatan kikir, sebab sesungguhnya kikir itu telah membinasakan orang orang  yakni ummat yang sebelummu. Kikir itulah yang menyebabkan mereka suka mengalirkan darah-darah sesama mereka dan menghalalkan apa-apa yang diharamkan pada mereka.” (Riwayat Muslim)

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *