Imam Syafi’i berkata: Apabila suatu tanaman pokok (makanan pokok) sudah mencapai nishab (5 wasak), maka harus segera dikeluarkan zakatnya dan tidak menunggu sampai haul (1 tahun). Hal ini berdasarkan firman Allah, ‘‘Dan tunaikanlah haknya di hari memetikhasilnya (dengan dikeluarkan zakatnya). ” (Qs. Al An’am (6): 141) Jadi, tidak ada waktu diwajibkannya mengeluarkan zakat kecuali di hari panennya. Hal ini ditegaskan dalam Sunnah Rasulullah SAW bahwa zakat tanaman diambil setelah biji tanaman tersebut sudah kering. Jadi, penunaian zakat kurma adalah ketika kurma tersebut sudah menjadi tamar (kurma kering) dan penunaian zakat anggur adalah ketika anggur tersebut sudah menjadi zabib (anggur kering/kismis). Demikian juga segala bentuk hasil tambang seperti emas, perak dan lain-lain, zakatnya dibayarkan setelah betul-betul menjadi emas atau perak (tidak menunggu 1 tahun).